JERATFAKTA.COM-Dugaan penyelewengan dana komite SMPN 2 Mesuji patut di pertanyakan, di karenakan pada th 2023 ada beberapa kegiatan yang belum di realisasikan. Salah satu kegiatan yg mencolok pembuatan paping yg belom sama sekali di realisasikan sedangakan sekarang ini sudah memasuki pertengahan th 2024.
Menurut keterangan salah satu wali murid yang tidak ingin di sebutkan nama nya memberi keterangan kepada kami awak media Bahwasan nya kami sudah membayar uang yg memang sudah di sepakati sebesar Rp 250.000 / siswa yang mana total siswa kurang lebih 420 orang /siswa . Namun ko kegiatan yang memang sudah di sepakati tidak di laksanakan bahkan pasir pun tidak ada ungkap nya.
Wali murid itu pun menuturkan bahwasan nya anak nya membayar sumbangan komite itu di titipkan nya kepada walid murid jelas nya.
Saat kami menanyakan ke ibu EK selaku waka kesiswaan tentang kegiatan komite apa saja yang sudah di realisasikan di tahun 2023 pembelian dram band, alat hadro , dan pemasangan paping. Namun yang baru terealisasi baru pembelanjaan dramband, di karenakan uang yang terkumpul dari wali murid belum mencukupi baru 40% dari keseluruhan nya tutup EK
Iput selaku ketua Komite saat kami awak media temui menjelaskan bahwasan nya dia tidak mengetahui berapa jumlah uang yang sudah terkumpul. di karenakan uang dan data yang sudah bayar atau belum bayar ada pada Bendahara Komite nya.
Iput pun menjelaskan bawasan Bendahara komite yg bernama Ibu Fitri sudah tidak tau sekarang di mana keberadaan nya jadi saya kehilangan komunikasi..
Dengan terbit nya berita ini kami selaku awak media menduga jika uang komite sudah di salah gunakan oleh pihak yg bersangkutan / KSB komite. Dan berharap kepada APH untuk mengusut tuntas permasalahan Komite SMPN 2 Mesuji. yang di mana kita mengacuh pada peraturan Permendikbud 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah.
