Jerat Fakta | Manokwari – Advokat dan Pembela Hak Asasi Manusia (HAM) serta Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari Yan Christian Warinussy SH memberikan apresiasi terhadap keluarga Saiba.
Apresiasi terhadap keluarga Saiba tersebut disampaikan Warinussy karena sudah mendatangi kediaman Keluarga Yan Christian Warinussy.
“Saya sebagai Advokat dan Pembela Hak Asasi Manusia (HAM) serta Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari memberi apresiasi keluarga Saiba yang semalam (Senin, 22/7) mendatangi rumah kediaman kami dan memberi penjelasan bahwa pihaknya pada saat terjadinya percobaan pembunuhan yang menimpa saya (Rabu, 17/7) sekira pukul 15:36 wit, mereka (keluarga Saiba) masih berada dan sedang mengikuti persidangan perkara praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Manokwari, ” kata Warinussy kepada media melalui pesan tertulis. Senin (22/07/2024).
Sehingga, lanjut Warinussy, oleh Ibu Penina Saiba yang menjelaskan bahwa keluarga Saiba sama sekali tidak mengenal diri saya dan cukup kaget ketika mendengar bahwa diri saya mengalami percobaan pembunuhan tersebut.
“Istri saya Nyonya Merry Wambrauw juga sama sekali tidak mencurigai ataupun meyakini bahwa yang diduga melakukan percobaan pembunuhan terhadap diri saya adalah oknum dari keluarga Saiba tersebut, ” ujarnya.
Bahkan, kata Warinussy , sangat prihatin ketika mendengar bahwa salah satu keluarga Saiba yaitu Yermias Saiba telah “dijemput” oleh oknum anggota Polda Papua Barat dan “dibawa” sejak pagi hari Senin hingga malam ini sebagai diakui keluarga Saiba tersebut.
“Kami mohon agar proses penyelidikan dugaan tindak pidana pembunuhan yang menimpa diri saya tersebut dapat diselidiki secara profesional dan sesuai KUHAP untuk menemukan sang terduga pelaku yang keluarga saya menduga merupakan orang profesional dan terlatih, ” pungkasnya.
(Redaksi)