BANGKA SELATAN –Sebagai bagian dari sistem transportasi, sebuah pelabuhan sangat berperan penting dalam mempengaruhi pertumbuhan perekonomian di suatu daerah.
Tak terkecuali Pelabuhan Sadai, yang terletak di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), yang dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi pusat aktivitas ekonomi di Negeri Junjung Besaoh tersebut.
Demikian hal ini disampaikan oleh Calon Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Yuri Kemal Fadlullah, saat melakukan kunjungan politiknya ke Kota Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) pada Sabtu (19/10/2024) kemarin.
“Pelabuhan sangat banyak sekali, bukan hanya di Bangka dan Belitung, tetapi di seluruh Indonesia. Setiap daerah rata-rata memiliki pelabuhan yang menjadi penunjang ekonomi,” ucap Yuri, kepada awak media.
“Pelabuhan Sadai ini sangat seksi sekali, karena menjadi satu-satunya pelabuhan di Kabupaten Bangka Selatan yang layak dikembangkan lebih lanjut,” sambungnya.
Bahkan, dikatakan Yuri, bukan tidak mungkin Pelabuhan Sadai bisa menjadi lebih dari sekedar pusat distribusi barang dan komoditas, jika dikembangkan dengan lebih baik.
Kendati begitu, diakui Yuri, bahwa memang salah satu kendala pelabuhan-pelabuhan di Babel masih sering terhambat dalam proses pengembangan. Ia memberi contoh seperti pelabuhan di Belitung Timur yang sampai saat ini hanya menjadi wacana tanpa realisasi nyata.
“Khusus di Belitung Timur, pelabuhan ini tak kunjung jadi, hanya sebatas wacana. Ini menunjukkan perlunya penguatan koordinasi dan pengembangan langsung agar kita bisa tahu sejauh apa pentingnya akses kelautan ini, khususnya pelabuhan,” ungkapnya.
Menurut Yuri, pengembangan pelabuhan di Babel haruslah merata, sehingga bisa menjadi pusat kegiatan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi di suatu daerah dapat lebih besar lagi dibandingkan dengan saat ini.
“Pengembangan pelabuhan di Belitung Timur sangat penting, mengingat selama ini hanya Tanjung Pandan yang terus dikembangkan. Belitung Timur juga harus ikut mendapatkan perhatian,” tegas putra Yusril Ihza Mahendra ini.
Walaupun demikian, Ia tetap optimis bahwa dengan perencanaan yang baik, pelabuhan-pelabuhan di Babel dapat dijadikan penggerak perekonomian yang masif, baik itu di Pulau Bangka maupun di Pulau Belitung.
Apalagi persoalan pengembangan infrastruktur pelabuhan ini, lanjut Yuri, memang selaras dengan visi-misinya bersama calon gubernur Erzaldi Rosman Djohan, yang berfokus pada pembangunan berkelanjutan.
“Pembangunan yang berkelanjutan adalah visi utama kami. Kami ingin melihat bagaimana potensi yang dimiliki oleh Provinsi Babel ini bisa dimanfaatkan untuk perbaikan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutur Yuri.
Ia pun meminta doa dan dukungan dari masyarakat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Babel nanti, sehingga visi dan misi yang diusungnya bersama Erzaldi dapat terwujud dan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Doakan dan dukung kami, agar apa yang menjadi visi-misi kami bisa terlaksana, dan Babel menjadi lebih baik lagi, dengan pembangunan yang berkelanjutan,” tutupnya.
Yuri berharap, apa yang telah disampaikan ini bisa menambah keyakinan masyarakat, bahwasannya sektor kelautan dan pelabuhan bisa menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan perekonomian daerah, dengan pengelolaan yang tepat dan koordinasi yang kuat antar pihak terkait.
(T-APPI)