Advokat Yan Christian Warinussy Soroti Penanganan Kasus di Manokwari dan Desak Kapolresta Dicopot

Jerat Fakta | Manokwari,  – Advokat Yan Christian Warinussy mengungkapkan kekecewaannya terhadap kinerja Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manokwari, khususnya terkait penanganan kasus percobaan pembunuhan yang menimpa dirinya pada 17 Juli 2024 lalu.

Dalam keterangannya, Yan mengaku terkejut saat menerima pesan WhatsApp dari Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Manokwari, Ajun Komisaris Polisi (AKP) M. Raja Napitupulu, pada Minggu malam (15/12).

Pesan tersebut berisi pertanyaan terkait kemungkinan adanya aksi demonstrasi pada Senin (16/12). Kasat Reskrim bahkan mengirimkan sebuah flyer yang memuat foto Yan dari aksi serupa yang digelar pada 17 Oktober 2024 di Jalan Yos Sudarso, Sanggeng-Manokwari.

“Kasat Reskrim meminta saya untuk membantu agar rencana aksi tersebut diurungkan. Namun, bagaimana mungkin saya melakukannya, sementara saya sendiri tidak tahu siapa koordinator aksi tersebut,” ungkap Yan.

Yan juga mempertanyakan kinerja Kapolresta Manokwari, Kombes Pol. RB. Simangunsong, yang hingga hampir lima bulan belum berhasil menangkap pelaku percobaan pembunuhan terhadap dirinya.

Ia menilai pihak kepolisian hanya reaktif ketika mendengar rencana aksi masyarakat yang mempertanyakan lambannya pengungkapan kasus tersebut.

“Kenapa polisi diam setelah aksi selesai, tetapi kembali sibuk ketika ada flyer aksi baru? Ini aneh tapi nyata,” kritiknya.

Yan mendesak Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo melalui Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, SIK, MTCP, untuk segera mencopot Kombes Pol. RB. Simangunsong dari jabatannya sebagai Kapolresta Manokwari dalam waktu tiga hari ke depan.

“Jika tidak ada tindakan tegas, hal ini menunjukkan lemahnya penegakan hukum di Manokwari, khususnya terhadap masyarakat Papua yang sering diperlakukan secara diskriminatif,” tutupnya.

Aksi ini menjadi sorotan publik di Manokwari, dengan masyarakat menanti langkah konkret dari pihak kepolisian untuk menjawab kritik yang disampaikan.

(Udir Saiba)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *