Manokwari, Jerat Fakta – Badan Pengurus Asrama Mahasiswa Sorong Selatan (Sorsel) di Manokwari periode 2025/2026 resmi menggelar rapat pembukaan kembali program kerja semester ganjil. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu (30/8/2025) mulai pukul 18.00 WIT hingga 22.00 WIT di aula pertemuan asrama, dan dihadiri 32 mahasiswa penghuni asrama.
Ketua Umum Asrama Mahasiswa Sorong Selatan, Sem Mnsen, menyampaikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa yang hadir. Menurutnya, kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam membangun kekeluargaan dan solidaritas di lingkungan asrama.
Dalam arahannya, Sem Mnsen menjelaskan bahwa tujuan rapat ini adalah untuk menyampaikan tata tertib asrama, sekaligus memperkenalkan para senior dan alumni kepada mahasiswa baru. Ia menegaskan pentingnya peran mahasiswa senior dalam membimbing junior agar tercipta suasana asrama yang harmonis.
Selain itu, pengurus juga menekankan aturan yang wajib ditaati oleh seluruh penghuni. Mahasiswa baru, selain mendapatkan fasilitas yang tersedia, juga diwajibkan mengikuti tata tertib asrama. Mereka memiliki tanggung jawab, termasuk kewajiban iuran bulanan, serta partisipasi dalam kegiatan bersama.
Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari, Hendrik Wagarefe, menambahkan bahwa aturan yang telah disepakati dalam rapat ini harus dipatuhi oleh semua pihak. Ia mengingatkan bahwa disiplin adalah kunci agar asrama tetap menjadi rumah kedua yang nyaman dan produktif bagi mahasiswa.
“Semua aturan yang disampaikan pengurus wajib kita ikuti. Ini adalah kesepakatan bersama untuk kebaikan seluruh penghuni asrama,” tegas Hendrik dalam sambutannya.
Rapat ditutup dengan harapan agar semua mahasiswa penghuni asrama Sorong Selatan di Manokwari benar-benar mematuhi aturan yang sudah ditetapkan. Menurut Sem Mnsen, keputusan ini lahir dari kesepakatan bersama, sehingga perlu dijalankan dengan penuh tanggung jawab demi keberlangsungan organisasi dan kenyamanan bersama.
(Marten Srekrefat)