Menteri HAM RI Anugerahkan Penghargaan Tokoh HAM kepada Yan Christian Warinussy SH

Jerat Fakta | Manokwari – Advokat dan Pembela Hak Asasi Manusia (Human Rights Defender/HRD), Yan Christian Warinussy SH, menerima penghargaan sebagai Tokoh HAM dari Negara yang diserahkan oleh Menteri HAM RI Natalius Pigai pada Rabu, 10 Desember, di Kantor Departemen HAM RI, Jakarta. Warinussy mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan kejutan dan bentuk apresiasi besar dari Negara atas perjuangannya selama ini.

Dalam pernyataannya, Warinussy mengaku tidak menyangka akan mendapatkan penghargaan setinggi ini.

“Saya sesungguhnya tidak membayangkan bahwa suatu ketika saya dengan pekerjaan di jalan sunyi ini akan mendapat penghargaan besar dari Negara,” ujarnya. Selasa, (09/12/2025).

Ia menyebut penganugerahan tersebut sebagai berkat dan anugerah dalam perjalanan hidupnya sebagai pembela HAM. “Sungguh ini suatu berkat dan anugerah dari Tuhan,” katanya.

Penghargaan itu, menurutnya, bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk seluruh rekan-rekan advokat dan pejuang HAM di Indonesia.

Warinussy juga menegaskan bahwa penghargaan itu merupakan pengakuan negara atas kerja keras para pembela HAM yang selama ini berjuang memastikan perlindungan hak asasi manusia.

“Ini bentuk pengakuan negara atas semua upaya pembelaan saya dan semua rekan-rekan Advokat dan Pembela HAM yang selama ini berjuang menegakkan hukum demi memastikan perlindungan HAM dalam arti yang seluas-luasnya,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan terima kasih kepada Menteri HAM RI, Natalius Pigai. “Saya telah menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Bapak Menteri HAM Pigai atas penghargaan tersebut,” katanya. Meski demikian, ia tidak dapat hadir langsung di Jakarta karena sedang menjalankan tugas lain yang telah terjadwal dan tidak bisa digantikan.

Lebih jauh, Warinussy menegaskan bahwa penghargaan ini akan menjadi penyemangat baru dalam tugas advokasi hukum dan HAM yang telah ia jalankan selama puluhan tahun, khususnya di Tanah Papua.

“Tentu penganugerahan penghargaan ini akan semakin memotivasi saya dalam melanjutkan tugas advokasi hukum dan HAM di Tanah Papua, Indonesia, dan dunia,” tegasnya.

Ia menutup dengan menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga dan kolega yang selama ini mendukung perjuangannya.

“Saya berterima kasih secara pribadi bersama istri, anak-anak, dan cucu-cucu saya serta semua pekerja HAM atas penghargaan ini,” ujarnya.

(Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *