Jerat Fakta | Manokwari, Papua Barat – Panitia pelaksana Malam Keakraban (Makrab) Ikatan Mahasiswa Kabupaten Pegunungan Arfak (IMAPA) Kota Studi Manokwari resmi membuka kegiatan Makrab ke-4 tahun 2025 di Asrama Mansinam I, Manokwari, Kamis siang (25/9/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Bersama IMAPA Membangun Hubungan Kekeluargaan di Dalam Rumah Kaki Seribu, serta Menciptakan Mahasiswa ASOME yang Mampu Bersaing dan Berpikir Kritis.” Tema tersebut menggambarkan semangat persatuan mahasiswa Arfak di tanah rantau.
Dalam sambutannya, senioritas sekaligus pendiri IMAPA di Kota Studi Manokwari, Hermus Dowansiba, mengenang awal berdirinya organisasi tersebut. Ia menuturkan bahwa IMAPA lahir dari musyawarah pertama dan rakerda perdana, dengan tujuan mempersatukan mahasiswa dari empat sub-suku besar Arfak, yakni Hatam, Sougb, Meyah, dan Moule.
“IMAPA hadir untuk menyatukan kita semua dalam satu wadah yang disebut Rumah Kaki Seribu. Melalui kebersamaan ini, kita bisa saling mengenal, membangun persaudaraan, dan menjaga kekompakan,” ungkap Hermus.
Sementara itu, alumni senior sekaligus salah satu pendiri IMAPA, Jeri Saiba dari Kampus STH, turut memberikan sambutan. Ia menekankan bahwa membangun hubungan kekeluargaan bukan hanya berlangsung selama Makrab, melainkan harus dibawa hingga seterusnya.
Jeri Saiba juga mengapresiasi kerja keras panitia yang telah menyukseskan Makrab ke-4. Ia berpesan kepada mahasiswa baru agar tetap semangat belajar, baik di dunia akademik maupun dalam organisasi. “Bersama kita bisa saling melengkapi kekurangan yang ada di antara kita,” ujarnya.
Kegiatan Makrab IMAPA 2025 diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat solidaritas mahasiswa Arfak di Manokwari serta mencetak generasi muda yang siap bersaing dengan karakter yang kuat dan berakar pada nilai-nilai persaudaraan.
(Udir Saiba)
