Manokwari, Papua Barat | Jerat Fakta – Kegiatan diskusi rutin mahasiswa Pegunungan Arfak (Pegaf) yang sedang menempuh studi di Manokwari kembali digelar di kontrakan Pegaf, Lembah Hijau, pada Jumat (10/10/2025) sore hingga malam hari.
Diskusi ini berlangsung sejak pukul 15.00 hingga 19.00 WIT dan diikuti oleh sejumlah mahasiswa serta pemuda yang antusias belajar mengenai dasar-dasar jurnalisme.
Pemateri dalam kegiatan ini adalah Musa Mambrasar, Koordinator Jurnalis Warga Mnukwar, yang diundang khusus untuk membawakan materi seputar Dasar-Dasar Jurnalistik. “Kami ingin teman-teman mahasiswa memiliki bekal awal tentang dunia jurnalistik,” ujar Udir Saiba, Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan, kepada Jerat Fakta usai kegiatan berlangsung.
Menurut Udir, kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja bidang kaderisasi yang ia pimpin. Tujuannya untuk memperluas wawasan mahasiswa Pegaf di Manokwari, terutama bagi mereka yang memiliki minat menekuni dunia jurnalistik dan media. “Kami ingin membuka ruang belajar agar mahasiswa bisa mengenal lebih dekat profesi jurnalis,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 12 mahasiswa hadir dan aktif berdiskusi. Kehadiran mereka menjadi bukti semangat generasi muda Pegunungan Arfak untuk terus belajar, memperkaya pengetahuan, dan mempererat solidaritas antar sesama mahasiswa di kota studi Manokwari.
Selain kegiatan di kampus, Udir juga mendorong mahasiswa agar aktif mengikuti diskusi rutin di kontrakan Pegaf. Menurutnya, forum seperti ini penting sebagai wadah berbagi ide, berdiskusi, dan memperkuat hubungan antarmahasiswa. “Kalau tidak ada kesibukan lain, mari ikut diskusi rutin. Ini kesempatan untuk belajar bersama,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan kekompakan seluruh peserta yang hadir.
“Saya berterima kasih kepada teman-teman yang sudah meluangkan waktu sore hingga malam ini. Semoga apa yang kita pelajari hari ini bermanfaat untuk kita semua,” tutur Udir.
Di akhir kegiatan, Udir menyampaikan rasa terima kasih kepada pemateri Musa Mambrasar yang telah bersedia hadir dan membagikan ilmu serta pengalamannya kepada mahasiswa Pegaf.
“Kami merasa terhormat atas kehadiran beliau. Semoga ini menjadi awal baik bagi kami untuk terus belajar dalam dunia jurnalistik,” pungkasnya.
(Udir Saiba)
